International Symposium of Archipelago’s Manuscripts

The next symposium will take place in Bima, West Nusa Tenggara (NTB) on 26-28 July 2007 under theme: “the Local Wisdom of Manuscripts”, organized by Manassa, in collaboration with the Foundation of Cultural Samparaja Museum (Yayasan Museum Kebudayaan Samparaja), Bima, the Local Government of Bima, and other sponsors.
The Committee invites all who are interested to send an abstract of paper, and the selected abstract will be included as Symposium papers; the abstract should be already accepted by the Committee by 31 March 2007.
Below is the complete information on the Symposium in Bahasa.
----------------------------------------------------------------
SIMPOSIUM INTERNASIONAL PERNASKAHAN NUSANTARAKE IX
Dasar Pemikiran
Seiring dengan era desentralisasi dan otonomi daerah, muncul adanya kecenderungan dari berbagai pihak untuk lebih mengapresiasi dan mengangkat kembali keragaman budaya lokal yang menjadi potensi daerah masing-masing.
Keragaman dan kekayaan budaya lokal di Nusantara tersebut sesungguhnya memiliki nilai strategis bagi pengembangan potensi untuk dipromosikan kepada dunia luar. Perhatian yang terlalu berpusat pada konsep budaya nasional dengan penekanan pada penyeragaman di masa-masa sebelumnya--khususnya di Indonesia--telah menyebabkan dilupakannya wacana tentang keragaman budaya lokal di Nusantara. Padahal, berbagai ekspresi budaya lokal merupakan kekayaan budaya tersendiri yang mencerminkan adanya pertemuan budaya, sosial, politik, dan intelektual di suatu wilayah tertentu.
Kekayaan budaya di suatu wilayah tidak dapat disamakan dengan kekayaan budaya di wilayah lain, karena masing-masing memiliki sifat yang khas. Ekspresi budaya lokal di Bima tentu akan berbeda dengan di Jawa karena sejarah dan pengalaman sosial kedua wilayah tersebut berbeda. Hal demikian terjadi di setiap wilayah di Nusantara.
Penting dikemukakan di sini bahwa tradisi tulis yang berkembang di berbagai wilayah di Nusantara itu hampir selalu terekam dalam naskah-naskah kuno tulisan tangan (manuscript). Naskah-naskah itu ditulis dalam berbagai bahasa, mulai dari bahasa Aceh, Arab, Bali, Batak, Belanda, Bugis-Makasar-Mandar, Jawa dan Jawa Kuno, Madura, Melayu, Minangkabau, Sansekerta, Sasak, Sunda dan Sunda Kuno, Rejang, Ternate, Wolio, dan lain-lain. Kini, selain di perpustakaan-perpustakaan dan museum-museum, naskah-naskah Nusantara tersebut juga masih banyak yang tersimpan di tangan masyarakat.
Sayangnya, perhatian dari berbagai komponen masyarakat terhadap keberadaan dan kondisi naskah-naskah tersebut masih sangat minim. Hanya filolog dan pustakawan yang selama ini banyak memberikan perhatian, baik untuk pemeliharaan fisik naskahnya maupun untuk penelitian atas kandungan isinya.
Untuk melihat keragaman budaya lokal di Nusantara tersebut, keberadaan naskah-naskah Nusantara menjadi sangat penting karena naskah merupakan salah satu manifestasi dari berbagai ekspresi dan ritual budaya lokal tersebut. Naskah tulisan tangan juga merupakan salah satu representasi dari berbagai sumber lokal yang paling otoritatif dan paling otentik dalam memberikan berbagai informasi sejarah pada masa lalu. Dengan memberikan apresiasi terhadap naskah-naskah Nusantara, keragaman budaya lokal pun akan semakin bermakna dan mendapat tempat dalam konteks budaya Nusantara.
Dalam rangka meningkatkan perhatian dan upaya pemeliharaan, penelitian, serta pemanfaatan naskah-naskah Nusantara, yang dihubungkan dengan aktualisasi dan revitalisasi budaya lokal itulah, Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa) menyelenggarakan Simposium Internasional Pernaskahan Nusantara XI.
Nama dan Tema Kegiatan
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari simposium-simposium yang diselenggarakan oleh Manassa sejak tahun 1996. Oleh karena itu, kegiatan ini diberi nama “Simposium Internasional Pernaskahan Nusantara XI”. Tema simposium kali ini adalah “Kearifan Lokal yang Terkandung dalam Naskah Nusantara”. Melalui tema tersebut, diharapkan Simposium ini dapat menampilkan sejumlah artikel menarik yang menggambarkan keragaman budaya lokal dari berbagai daerah di Nusantara. Selain itu juga disertai dengan peluncuran buku Katalog Naskah Bima.
Penyelenggara Kegiatan
Kegiatan ini akan diselenggarakan oleh Masyarakat Pernaskahan Nusantara (Manassa) bekerja sama dengan Yayasan Museum Kebudayaan Samparaja (Bima), Pemerintah Tingkat II Bima, Pemerintah Kota Bima Kesultanan Bima, serta pihak-pihak dan sponsor lain.
Waktu dan Tempat
Kegiatan ini akan diselenggarakan pada tanggal 26--28 Juli 2007 di Bima, NTB.
Pemakalah dan Peserta
Pemakalah dalam simposium ini terdiri atas para ahli pernaskahan dari dalam dan luar negeri. Para pemakalah yang diundang, berasal dari Jepang, Singapura, Inggris, Jerman, Malaysia, Singapura, Belanda, Korea, Afrika Selatan, dan Indonesia.
Adapun pesertanya terdiri dari para peminat dan peneliti naskah, juga dari dalam dan luar negeri.
Ketentuan Abstrak dan Makalah
Abstrak makalah diterima panitia paling lambat tanggal 31 Maret 2007. Semua abstrak akan diseleksi. Kriteria penilaian abstrak, di antaranya: (1) sesuai dengan tema simposium; (2) diutamakan yang belum pernah dibicarakan (temuan baru, dsb.).
Hasil seleksi akan diumumkan pada pertengahan April. Pemakalah yang lolos seleksi diharapkan mengirimkan makalah lengkap paling lambat 30 Juni 2007.
Pendaftaran Peserta
Pendaftaran peserta simposium dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Kontribusi keikutsertaan dalam simposium ini sebesar Rp300.000,00 termasuk biaya akomodasi (3 hari 2 malam), konsumsi, seminar kit, dan sertifikat.
2. Pendaftaran dapat dilakukan melalui transfer ke rekening BNI Cabang UI Depok No. Rek 0006652166 atas nama Prof. Dr. Achadiati Ikram dan membawa bukti transfer pada saat acara, atau langsung membayar pada saat simposium berlangsung, dengan mengkonfirmasikan keikutsertaan paling lambat 1 (satu) minggu sebelumnya untuk kepentingan koordinasi akomodasi dan sebagainya.
3. Panitia tidak menanggung biaya transportasi peserta.
Sekertariat Panitia
a. Mamlahatun Budurah
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Kampus UI Depok.
Telp/Faks. (021) 8500244, HP 081317368890
e-mail: simposiummanassaxi@yahoo. com
b. Mukhlis
Jl. Gunung Agung No. 1 Mataram 83126
Telp. 0370-621882
Get the form of appicaltion here...
0 Kommentare:
Post a Comment